Cara Budidaya Ikan cupang dan berternak ikan cupang di rumah sendiri


cara berternak ikan cupang dan budidaya ikan cupang

Cara Budidaya Ikan Cupang Bagi Pemula, Di Mulai Dari Rumah

Ikan Cupang 5

Membudidaya ikan sendiri di rumah bisa menjadi sebuah hobi yang menghasilkan

Karena keindahan dan kepopuleran ikan cupang, maka cupang pun banyak dibudidayakan. Budidaya ikan cupang dapat dilakukan di rumah. Budidaya ikan cupang selain untuk menambah koleksi peliharaan, bisa juga untuk mendapatkan penghasilan tambahan karena bisnis ikan cupang cukup menjanjikan. Ada beberapa cara budidaya ikan cupang di rumah antara lain sebagai berikut:

1. Mempersiapkan Lokasi Budidaya

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan lokasi untuk budidaya. Lokasi yang digunakan bisa di dalam atau luar ruma. Tapi, jika dilihat dari masalah keamanan maka sebaiknya Anda melakukan budidaya di dalam rumah. Tidak hanya itu saja, pengawasan juga bisa dilakukan dengan lebih mudah.

Ingin budidaya ikan cupang di rumah? Jika 

2.   Mengetahui Jenis Ikan Cupang

Setelah menyiapkan lokasi dan media untuk budidaya, hal selanjutnya yang dapat dilakukan adalah mengetahui jenis ikan cupang yang akan dibudidaya. Lihatlah tren dari ikan yang ada agar Anda bisa dengan mudah menjual ikan yang sudah dibudidayakan.

Dilansir dari Betta Fish, ikan cupang membutuhkan kondisi air akuarium atau tempat budidaya yang memiliki kondisi suhu mulai dari 24 hingga 27 derajat celcius agar bisa hidup dengan baik. Usahakan untuk memasang termometer di dalam kolam agar Anda bisa memonitor kondisi suhu air secara terus menerus dengan mudah.

3.   Memilih Indukan Ikan Cupang

Ikan Cupang 6

Memilih indukan adalah sebuah proses yang rumit. (Foto: Nippyfish)

Dengan memilih indukan ikan cupang yang bagus maka akan menghasilkan bibit ikan cupang yang bagus pula. Penting untuk mengetahui kriteria indukan ikan cupang yang baik sebelum melakukan pemijahan. Kriteria indukan yang baik adalah seperti yang ada di bawah ini:

  • Sehat
  • Dewasa (umurnya tidak kurang dari 4 bulan)
  • Memiliki corak warna yang menarik
  • Tidak memiliki cacat tubuh
 Tip Rumah
Pastikan untuk mendapatkan indukan yang kuat dan sehat agar tidak mudah terserang penyakit dan tahan untuk hidup dalam waktu yang lama pada saat hendak dibudidayakan.

4. Langkah-langkah Pemijahan

Setelah melakukan persiapan diatas, maka hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah melakukan pemijahan ikan cupang. Adapun langkah-langkah pemijahan ikan cupang sebagai berikut:

  • Mengisi tempat pemijahan dengan air jernih
  • Masukkan indukan ikan cupang jantan ke dalam tempat pemijahan, lalu letakkan tempat pemijahan pada lokasi yang agak gelap (cahaya yang minim) selama 24 jam
  • Lalu masukkan indukan ikan cupang betina ke tempat pemijahan bersama indukan ikan cupang jantan.
  • Letakkan kembali tempat pemijahan pada lokasi yang agak gelap dan biarkan selama 24 jam. Lalu Anda bisa memeriksa apakah sudah ada telur pada tempat pemijahan yang berupa gelembung-gelembung yang menyatu di permukaan air.
  • Jika sudah ada gelembung, maka indukan ikan cupang betina dapat diambil dan biarkan indukan ikan cupang jantan yang merawat telurnya sampai menetas (sekitar 3-4 hari)

5. Perawatan Anakan Ikan Cupang

Apabila telurnya sudah menetas, maka Anda akan melihat anakan berenang sendiri. Setelah itu pisahkan anakan cupang tersebut dari indukannya dan tempatkan pada akuarium yang besar. Setelah dipindahkan ke akuarium besar, Anda dapat menggunakan kutu air artemia sebagai makanan awal anakan ikan cupang yang masih kecil. Pastikan untuk memindahkan ikan ke tempat masing-masing setelah memasuki usia satu bulan untuk menghindari agar ikan tidak saling berkelahi.

6. Pakan untuk Budidaya Ikan Cupang

Setelah ikan berusia lebih dari satu bulan, maka pakan ikan cupang dapat diganti dengan cacing sutra atau bisa juga dengan pelet ikan hias. Pemberian pakan dilakukan 2 kali sehari pada pagi dan sore.

Memberi pakan dengan menggunakan pelet ikan hias sangat simpel. Namun Anda harus memberikan pelet sesuai dengan takaran dan diusahakan langsung habis dimakan oleh ikan cupang agar tidak menimbulkan residu air yang dapat mengotori air dan menjadi sumber ppenyakit


7. Penanggulangan Hama dan Penyakit Ikan Cupang

Budidaya ikan memiliki potensi terserang hama penyakit, maka dari itu Anda perlu mengetahui beberapa penyakit yang mungkin akan menyerang ikan cupang Anda. Jaga kebersihan air pada akuarium dengan sering mengganti air sekitar 3-4 hari sekali untuk mencegah tumbuhnya bakteri.

8. Panen Ikan Cupang

Ikan Cupang 7

Panen adalah saat-saat yang paling d tunggu

Setelah Anda memiliki banyak ikan cupang, Anda bisa menjual ikan cupang tersebut. Ikan cupang sudah bisa dipasarkan pada usia 3,5 bulan. Anda dapat menggunakan platform online untuk memasarkan ikan cupang agar dapat mencakup pasar yang lebih luas

Itulah panduan budidaya ikan cupang bagi pemula yang lengkap dan bisa Anda jadikan sebagai referensi. Pastikan agar Anda melakukan pemasaran dengan tepat agar ikan Anda bisa menjangkau pasar yang lebih luas lagi. Selamat mencoba!



singkat nya 
 cukup mudah
siap kan wadah  dan air endapan 
wadah yang besar berisi air 
lalu masukan ikan cupang jantan ke wadah
lalu masukan toples kecil berisi ikan cupang betina toples bening supaya ikan cupang jantan dan betina beradaptasi
lalu  satukan  kedua ikan cupang ke dalam wadah tutup hingga 1 hari  hingga bertelur lalu kalo sudha bertelur betina nya oisahkan dari wadah biarkan saja sang jantan di wadah supaya mengambil telur yang berada di bawah wadah

Komentar

Postingan Populer